Saturday, November 9, 2013
Gunung merupakan sesuatu hal yang megah dan indah untuk disaksikan. Gunung-gunung tertinggi
di dunia hampir semuanya berada di Asia dan masing-masing mencapai
ketinggian lebih dari delapan ribu meter tingginya. Hanya ada empat
belas gunung di dunia yang dapat dibanggakan karena memiliki ketinggian
yang luar biasa seperti itu. Berikut adalah 3 gunung tertinggi di dunia.
1. Gunung Everest
Gunung Everest adalah gunung tertinggi di dunia yang diukur dengan ketinggian puncaknya di atas permukaan laut, yaitu 8.848 meter atau 29.028 kaki. Gunung ini juga disebut Chomolungma atau Qomolangma dalam bahasa Tibet, dan Sagarmatha dalam bahasa Nepal. Everest menawarkan posisi teratas untuk gunung tertinggi di dunia. Gunung ini terletak di perbatasan antara Sagarmatha Zone, Nepal, Tibet, dan Cina serta merupakan bagian dari pegunungan Himalaya.
Meskipun menjadi gunung tertinggi dan menarik minat banyak pendaki untuk dijelajahi dan didaki, namun gunung ini adalah salah satu gunung yang lebih mudah untuk didaki. Jangan keliru dengan apa yang kita maksud dengan ‘lebih mudah’, sebab masih ada bahaya yang ditimbulkan oleh perubahan cuaca, angin, suhu dan penyakit ketinggian yang bisa membuat pendaki seperti mendaki gunung yang panjang dan sulit. Medan pendakian dari gunung ini jauh lebih sederhana dibandingkan dengan beberapa gunung-tertinggi lainnya seperti K2 atau Nanga Parbat. Namun tetap saja karena banyak yang gagal mendaki ekspedisi, ada sekitar 200 mayat manusia beku di dekat puncak Gunung Everest.
2. K2 (Gunung Godwin Austen)
K2 adalah gunung tertinggi kedua di dunia. Terletak di bagian Karakoram dari Himalaya antara Pakistan dan Republik Rakyat Cina, dan berada di pegunungan nasional di Pakistan. Tepatnya di perbatasan antara wilayah Gilgit-Baltistan Pakistan dan Taxkorgan Tajik Otonomi County Xinjiang, Cina. Tinggi gunung ini mencapai 8,611 meter (28,251 kaki). Nama resmi untuk gunung K2 adalah Gunung Godwin Austen, dinamai oleh orang yang pertama kali memanjatnya. Selain itu, gunung ini juga memiliki beberapa nama lain seperti Qogir (diturunkan dari kata Chogori), Lamba Pahar, Dapsang, Kechu, Ketu, dan lain-lain.
Konon, pegunungan ini lebih sulit didaki daripada Gunung Everest karena cuacanya yang buruk. K2 dijuluki “Pegunungan Kejam” karena hal ini. Pada tahun 2004, hanya 246 orang yang berhasil mendaki sampai ke puncak. Setidaknya 56 orang meninggal ketika mencoba mendakinya. Bahkan, satu dari setiap empat orang yang berupaya untuk mencapai puncak sekitar 28.251 kaki (8.611 meter), dipastikan tidak bisa selamat untuk kembali ke bawah (darat) lagi. Sekarang ini, mereka yang ingin mendaki K2 harus memperoleh izin masuk melalui pihak berwajib Pakistan. Dari semua gunung tertinggi di atas delapan ribu meter, K2 memiliki angka kematian tertinggi ketiga di dunia.
3. Gunung Kanchenjunga
Gunung Kanchenjunga adalah puncak tertinggi ketiga di planet ini dengan ketinggian 8.586 meter dan secara geografis terletak di sepanjang perbatasan Nepal India di Himalaya. Kanchenjunga dianggap sebagai salah satu puncak yang paling menantang dan bermanfaat untuk didaki. Sampai 1852, Kanchenjunga diasumsikan sebagai gunung tertinggi di dunia. Sekarang, gunung ini dinyatakan sebagai gunung tertinggi ketiga dengan ketinggian 28.169 kaki (8.586 meter). Gunung ini juga merupakan gunung tertinggi ke-2 di Nepal. Gunung ini pertama kali didaki sampai puncak oleh tim ekspedisi Inggris yang dipimpin oleh Joe Brown dan George Band pada tahun 1955.
Kanchenjunga berarti “Lima Harta Karun Salju, karena ia terdiri dari 5 puncak, empat diantaranya mencapai lebih dari 8.450 meter. Harta karun itu melambangkan 5 benda milik dewa yaitu emas, perak, permata, biji-bijian dan kitab suci. Kanchenjunga disebut Sewalungma dalam bahasa Limbu dan disucikan dalam tradisi agama Kirant. Tiga dari 5 puncaknya (utama, tengah, dan selatan) membatasi wilayah Sikkim Utara dari distrik Sikkim, India dan Distrik Taplejung di Nepal, dan 2 yang lain berada di Distrik Taplejung. Selain itu wilayah ini juga dijadikan Kanchenjunga Conservation Area Project oleh World Wildlife Fund, yang melindungi satwa Panda Merah, burung, dan tanaman khas Nepal. Bagian India juga memiliki wilayah yang dilindungi dalam Taman Nasional Kanchenjunga.
